Tak Cuma Enak Dicocol Sambal Rujak, Ternyata Ini Manfaat Bengkoang Bagi Tubuh

Buah bengkoang kerap kali diidentikan dengan rujak. Lantaran nyaris tidak ada rasa, sehingga cocok dengan sambal. bengkoang yang sejatinya tanaman umbi-umbian ini mengandung banyak air sehingga menjadikannya salah satu Buah yang bisa mengatasi dehidrasi.

Di Indonesia, Buah bernama latin Pachyrhizus erosus ini tumbuh subur, terutama di daerah panas dan lingkungan lembap dengan sinar matahari penuh.

Selain air, bengkoang juga mengandung vitamin, protein, karbohidrat, kalium, magnesium dan fosfor. Nutrisi tersebut dapat membantu melancarkan sistem pencernaan, menjaga kesehatan jantung dan menurunkan risiko kanker.

Selain itu, bengkoang juga mengandung sedikit zat besi dan vitamin A serta B6 yang semua nutrisi tersebut dapat membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. 
Meski begitu, tentunya bengkoang memiliki beberapa manfaat bagi tubuh, hal itu meliputi:

1. Melancarkan Sistem Pencernaan

Kandungan serat di dalam bengkoang dapat melunakkan tekstur tinja, sehingga lebih mudah bergerak melalui saluran pencernaan. Selain serat ada kandungan air dan inulin di dalam bengkoang. Kombinasi kertiganya membantu mencegah sekaligus mengatasi sembelit.

2. Menjaga Kesehatan Jantung

Serat di dalam bengkoang ternyata efektif untuk menjaga sekaligus meningkatkan fungsi organ jantung. Nutrisinya mampu mencegah dan mengurangi jumlah kolesterol yang menumpuk di aliran darah.

3. Mencegah dehidrasi

bengkoang mengandung lebih dari 85 persen air yang efektif mengatasi dehidrasi. Tidak hanya merasa kenyang karena kandungan seratnya, jenis umbi-umbian ini juga mampu mencegah haus dan menggantikan cairan tubuh yang hilang.

4. Menurunkan Risiko Kanker

bengkoang berasal dari kandungan antioksidan berupa vitamin C. Asupan tersebut berperan dalam menangkal paparan radikal bebas yang menjadi pemicu perkembangan sel kanker dan juga berfungsi meningkatkan kekebalan tubuh agar tidak gampang sakit.

5. Mengurangi Berat Badan

Kandungan kalori dalam bengkoang relatif rendah, yakni berkisar 40 kalori per 100 gramnya. Dengan kombinasi karbohidrat dan serat di dalamnya, bengkoang mampu membuat rasa kenyang bertahan lebih lama. Ini bisa mencegah peserta diet makan dalam jumlah berlebihan.