health
Sikat Gigi Saja Tidak Cukup untuk Mencegah Adanya Plak, Perlu Ditambah Treatment Ini
Menyikat gigi tidak cukup untuk kesehatan mulut dan gigi, karena itu dokter gigi menyarankan beberapa hal ini.
Menjaga kesehatan gigi, baik untuk anak maupun orang dewasa bisa jadi susah-susah gampang. Langkah awal kesehatan gigi, sebenarnya bisa dilakukan dengan rutinitas mudah yakni menyikat gigi.
Biasanya jika sikat gigi tidak dilakukan dengan benar, maka akan membuat sisa-sisa makanan yang menyempil di sela-sela gigi masih ada. Jika dibiarkan kelamaan maka akan menjadi plak atau endapan pada permukaan gigi yang terdiri dari air liur, makanan, bakteri, dan racun yang dikeluarkan oleh bakteri.
Penumpukan plak ini kemudian mengeras di sekeliling gigi dan menyebabkan masalah untuk gigi dan mulut antara lain radang gusi, gusi berdarah saat sikat gigi atau flossing, gigi berlubang hingga bau mulut.
"Menyikat gigi hanya menghilangkan 30-53 persen plak. Ada area yang terlewatkan," kata Dokter gigi Anggi Pratiwi seperti dikutip Antara.
Lantaran itu, Anggi menyarankan setelah menyikat gigi sebaiknya juga menyikat lidah dan kemudian diikuti membersihkan sela-sela gigi menggunakan benang gigi. Bahkan, jika perlu berkumur dengan obat kumur.
Ia menjelaskan dengan menambahkan obat kumur, bisa membersihkan sela-sela gigi yang tidak terjangkau metode mekanik yakni sikat gigi dan benang gigi. Sementara itu, obat kumur bisa mengurangi 99,9 persen kuman.
Tetapi ia mengemukakan, tidak semua kalangan usia disarankan menggunakan obat kumur. Ia menyarankan agar anak yang masih berusia di bawah usia 12 tahun tidak disarankan menggunakan obat kumur, lantaran gigi belum lekat permanen.
Terkait durasi waktu untuk sikat gigi, Anggi menyarankan agar menyikat gigi tak lebih dari tiga menit.
"Waktu yang ideal tiga menit," katanya.
Sedangkan untuk waktu yang tepat menyikat gigi, ia mengatakan, dua kali dalam sehari, yakni setelah makan dan sebelum tidur. Selain itu, teknik yang benar saat menyikat gigi, yakni dari arah gusi ke gigi atau atas ke bawah, bukan menyamping atau kiri ke kanan dan sebaliknya.
Lebih lanjut, ia mengemukakan untuk menjaga kesehatan gigi, pilihan makanan yang sehat juga penting, antara lain mengandung vitamin C, serat, mengontrol asupan makanan manis, lalu minum air putih dua liter per hari.
