health

Kenali Bahaya Demam Berdarah pada Anak, Pahami Ciri-cirinya

Dokter spesialis anak dr Mulya Rahma Karyanti mengungkapkan fase kritis pada anak yang terinfeksi DBD.


Editor: Yani
Kamis, 23 Februari 2023 | 23:43 WIB
Ilustrasi anak dirawat. (Freepik/rawpixel)
Ilustrasi anak dirawat. (Freepik/rawpixel)

Bahaya infeksi demam berdarah dengue (DBD) saat ini sedang mengincar semua warga dari berbagai kalangan usia. Tak terkecuali pada anak yang rentan dengan penyakit yang satu ini.

Dokter spesialis anak dr Mulya Rahma Karyanti, Sp.A(K),IBCLC mengungkapkan fase kritis pada anak yang terinfeksi DBD.

"Waspadai tanda bahaya dari infeksi dengue. Jadi setelah hari ketiga di fase kritis itulah biasanya tanda-tanda bahaya itu harus diwaspadai," katanya seperti dikutip Antara.

Selain itu, ia mengungkapkan, suhu tubuh biasanya juga menurun setelah hari ketiga demam.

Ia mengemukakan, pada saat kondisi tersebut harus tetap diwaspadai, karena fase kritis infeksi dengue, terjadi pada hari ketiga hingga keenam.

Untuk mengantisipasinya, orangtua diimbau untuk selalu mengecek suhu anak secara berkala.

"Di fase demam di hari pertama suhunya biasanya masih tinggi. Tapi setelah hari ketiga sampai keenam, itu akan memasuki fase kritis di mana darahnya mulai ada kebocoran dan suhunya justru turun," katanya.

Selain itu, waspadai juga anak yang kehilangan nafsu makan dan minum dan mengalami muntah terus menerus. Karena pada kondisi tersebut, dikhawatirkan akan menyebabkan anak menjadi dehidrasi.

Oleh karena itu, Mulya meminta orangtua memberikan asupan cairan yang lebih sering.

Jika anak tidak bisa menerima asupan cairan dan terus mengalami muntah-muntah, anak harus segera dilarikan ke rumah sakit.

Lebih lanjut, Mulia mengungkapkan, pada populasi anak usia 5-14 tahun menjadi kelompok yang paling sering terinfeksi virus dengue.

"Kalau dilihat dari proporsi kasus kematian karena dengue berdasarkan kelompok umur, tetap kelompok 5-14 tahunlah yang tertinggi (sejak 2018)," kata dia.

Tag demam berdarah demam berdarah dengue demam berdarah anak Kesehatan Anak

Terkini