health
Anak Mengidap Autisme, Istri Young Lex Ungkap Awalnya dari Telat Bicara
Eriska mengungkapkan untuk pertama kali bahwa sebenarnya putrinya mengalami Autism Spectrum Disorder (ASD)
Penyanyi sekaligus rapper Young Lex dan Eriska Nakesya resmi menikah pada 20 Juni 2019. Dari pernikahan tersebut, keduanya dikaruniai seorang anak cantik yang diberi nama Zaenab Alexander.
Tentu saja hubungan rumah tangga mereka sempat mendapat kabar yang kurang baik. Meski demikian, nyatanya keluarga Young Lex dan Eriska Nakesya kini hidup harmonis dan bahagia.
Namun kabar mengejutkan datang dari pernyatan Eriska yang menyebut jika sang anak mengidap autisme.
Hal tersebut diketahui melalui kanal Youtube Insertlive, Eriska mengungkapkan untuk pertama kali bahwa sebenarnya putrinya mengalami autism Spectrum Disorder (ASD) saat berbincang dengan Maria Christy.
Awalnya Maria Christy sebagai pembawa acara tidak menyinggung persoalan mengenai putri Mama Eriska. Maria saat itu sedang membahas mengenai penilaian Eriska mengenai karakter suami yang banyak orang belum mengetahuinya.
Eriska pun menjawab jika suaminya sangat peduli dengan dirinya dan anaknya. Misalnya menanyakan apakah anaknya sudah terapi atau belum.
Tak mengerti terapi apa yang dimaksud, Maria pun menanyakannya kepada Eriska. “Terapi apa?,” tanya Maria ke Eriska.
“autis,” jawab Eriska.
Sontak saja mendengar perkataan Eriska, Maria sangat terkejut. pun menawarkan untuk break maupun minum sejenak kepada Eriska.
Kemudian, Eriska pun bercerita jika gejala awalnya bisa mengidap autis lantaran keterlambatan bicara atau speech delay.
Saat itu, putrinya berusia 1 tahun 8 bulan. Eriska menyadari kondisi tersebut setelah membandingkan dengan anak dari sepupunya yang hampir sebaya dengan Zaenab.
“Ada anak sepupu aku yang usianya di bawah dikit (dari Zaenab) tapi dia bisa ngomong. Kok anak aku belum ya,” ungkap Eriska.
Ingin mendapatkan perawatan yang terbaik, Eriska pun langsung membawa Zaenab ke dokter. Dokter pertama mengungkapkan bahwa Zz, putrinya memiliki ciri-ciri tanda anak autis.
Dokter itu pun menenangkan sekaligus menyuruh Eriska untuk mengecek ulang ke dokter lain guna memvalidasi hal itu.
“Kamu (Mama Eriska) jangan sedih ya karena menurut aku anak kamu autis. Tapi kamu harus cek lagi ya ke beberapa dokter, jangan ke aku doang. Minimal tiga dokter biar memastikan,” tutur Eriska mengulang ucapan dokter yang memeriksa putrinya.
Eriska lantas membawa sang anak ke dokter lainnya. Tak hanya dokter, ia juga membawa Zz ke psikolog.
“Akhirnya bawa lagi ke beberapa dokter sampai ke psikolog. Akhirnya dia (psikolog) sudah vonis kalau anak aku autis tapi tingkatan terendah. Jadi kalau misalnya rutin pengobatan bisa lebih mudah (sembuh),” jelas istri Young Lex.
Karena rutin melakukan terapi, saat ini Zaenab sudah bisa berbicara meski tidak selancar anak-anak lainnya. Kendati demikian, itu sangat membuat Eriska dan Young Lex senang.
“Sekarang sudah bisa ngomong. Tapi ngomongnya tuh memang enggak selancar anak-anak biasa. Tapi aku senang banget," sambungnya.