parenting
Meisya Siregar Terapkan Pola Asuh Demokrasi ke Anak, Apa Itu?
Penerapan pola asuh demokratis juga berkaitan dengan berbagi tugas antara Meisya Siregar dan Bebi Romeo.
Cukup banyak gaya parenting atau pola asuh yang bisa diterapkan pada anak. Istilahnya pun bermacam-macam, sesuai dengan ciri dan karakter pengasuhan itu sendiri.
Seperti yang diterapkan pasangan artis Meisya Siregar dan Bebi Romeo ini misalnya. Mereka menyebutnya pola asuh demokrasi. Apa itu?
Menurut Meisya Siregar, pola asuh demokrasi selalu menitikberatkan pada diskusi. Bahkan untuk memilih pola pengasuhan yang diinginkan, Meisya dan Bebi juga lebih dulu melakukan brainstorming.
"Kita pengen seperti apa nih mengasuh dan membangun karakter anak-anak. Setelah kita satu visi, kita sepakat pola asuh demokratis," kata Meisya dalam sebuah wawancara.
Penerapan pola asuh demokrasi juga berkaitan dengan berbagi peran dan tugas. Contohnya, ketika Meisya sedang ada pekerjaan di luar rumah, Bebi bisa bertugas mengambil rapor anak di sekolah.
"Kami nggak mengkotak-kotakan dalam menjalankan tugas sebagai orangtua," ujarnya.
Kepada anak-anak, mereka juga sering berdiskusi di rumah. Terlebih, anak-anak Meisya dan Bebi termasuk dalam generasi Z yang cenderung tak suka diperintah.
"Malah kami yang suka dikritik habis-habisan sama anak," kata Meisya.
"Anak-anak zaman sekarang kritis, nggak kayak kita dulu," ujarnya lagi.
Meisya dan Bebi membiasakan anak-anaknya menyampaikan pendapat secara terbuka kepada mereka. Jika ada peraturan yang tak sukai anak misalnya, mereka bisa gelar diskusi.
Meisya dan Bebi sebagai orang kemudian mendengar argumentasi anak-anak. Jika pendapat anak-anak dinilai tak sesuai nilai-nilai yang berlaku, Meisya baru akan menolaknya.
"Mereka boleh menyampaikan tidak setuju. Kami akan dengar apa alasannnya dulu," ucap dia.