Ria Ricis Heboh Rumahnya Kemasukan Ular Misterius, Yuk Cek Alasan Hewan Melata Itu Pilih Berada di Dalam Rumah

Selebritas Ria Ricis kembali membagikan kabar yang membuat heboh. Kali ini rumahnya didatangi ular misterius. Kemunculan ular tersebut bahkan diungkapkan adik Ustazah Oki Setiana Dewi di kanal YouTube miliknya Ricis Official.

"Ada ular tahu di lantai 2. Tapi kalau kata Umma-nya (Oki Setiana Dewi) 'Hati-hati jelmaan jin'," katanya menirukan pesan sang kakak.

Ria Ricis bahkan mengungkapkan, beberapa gelagat aneh dari ular yang dilihatnya tersebut.

"Soalnya, ularnya nggak bergerak. Pada normalnya kalau ular ketahuan manusia kan pasti ngibrit dong, ya nggak sih?" tanya Ria Ricis.

Namun hal tersebut tidak dibenarkan oleh kru timnya.

"Tergantung ularnya bu, kalau nyaman ya nggak ngibrit," jawab orang tersebut.

Ricis lantas mengungkap ciri-ciri ular yang masuk ke dalam rumahnya. Bahkan, Ricis pun kembali dibuat kaget saat melihat bercak di loteng rumahnya yang melihat bercak di atap rumahnya.

"Eh itu kok gitu sih? Itu ciri-ciri teluh bukan sih?" tanya Ricis penasaran.

Karyawan Ricis pun membantah hal tersebut.

"Enggak bu. Bedain teluh sama atap bocor. Ini rembes. Nggak semuanya di sini gaib, bu," ujar karyawan Ricis lagi.

Dari pengalaman Ria Ricis mengenai adanya ular di dalam rumah, sebaiknya simak penjelasan alasan ular masuk ke dalam rumah. 

Seperti Dilansir dari Home Inspection Insider dan Best Life Online, berikut sejumlah alasan ular masuk ke dalam rumah:

• Mencari tempat bersarang

Keberadaan ular di dalam rumah dianggap sebagian orang menjadi tanda kehadiran jin. Padahal alasan logisnya ular membutuhkan tempat bersarang. Tidak menutup kemungkinan ular juga mencari tempat yang cocok untuk bertelur.

Dalam hal ini tingkat kelembapan dan suhu menjadi faktor yang penting supaya telur ular bisa menetas. Karena alasan itulah ular bisa merambat di dinding berlubang atau ruang sempit di dalam rumah untuk bertelur.

• Banyak mangsa

Adrienne Vosseler dari Trutech Wildlife Service and Critter Control Operations mengemukakan, salah satu faktor yang membuat ular tertarik masuk ke dalam rumah karena ketersediaan mangsa.

"Banyak spesies ular mencari hewan pengerat untuk makanan. Jika (rumah) Anda ada hewan pengerat di loteng atau properti, sangat mungkin ular tertarik untuk masuk." sambungnya.

ular sendiri bisa berada di sekitaran atau dalam rumah dengan cara menyelinap di balik semak-semak, tanaman, atau melilit di plafon. Karena itu, penghuni rumah disarankan mengurangi keberadaan binatang-binatang di rumah.

Seperti membasmi tikus, tidak menebar benih yang menarik perhatian burung, dan tidak menempatkan makanan hewan peliharaan secara sembarangan.

• Rumah jadi tempat hangat untuk berdiam

Sebagai hewan berdarah dingin, ular memerlukan tempat yang hangat ketika merasa terlalu dingin. Hewan melata ini bisa berdiam di bawah lantai, pemanas, ketel, dan sumber panas lainnya yang berada di dalam rumah.

Dalam beberapa kasus yang terjadi di Indonesia, ular bahkan ditemukan di bawah kasur. Mungkin saja hewan melata tersebut memerlukan tempat yang lebih hangat mengingat tubuh manusia juga mengeluarkan panas.

• Berlindung dari bahaya

ular merasa aman jika berada di tempat-tempat yang tersembunyi, seperti bawah batang kayu, pohon, tumpukan sampah, atau rumput panjang.

"Tumpukan daun dan hiasan pagar memberikan kamuflase untuk ular yang memungkinkan ruang untuk bersembunyi dari pemangsa," jelas Vosseler.

Di sisi lain, ular juga memerlukan waktu berhari-hari untuk mencerna makanan. Karena itu, ular butuh tempat yang ideal untuk mencerna makanan.

"ular bisa masuk ke rumah Anda melalui celah seukuran pensil," kata ahli entomologi bersertifikat Ehrlich Pest Control, Nancy Troyano, Ph.D.

"Penting untuk menutup lubang, retakan, atau celah di rumah, terutama di dekat ruang merangkak. Area drainase adalah titik masuk yang sempurna bagi ular," tambahnya.

Ia juga mengemukakan, ada kemungkinan juga ular menyelinap di balik kulkas, mesin cuci, tempat penyimpanan, atau lemari kecil.

Sementara di daerah yang lebih dingin, banyak ular berhibernasi dan membutuhkan tempat yang aman jauh dari pemangsa. Bahkan, ular sering menggunakan ruang bawah tanah atau tangki air sebagai tempat untuk berhibernasi dan secara teratur kembali ke tempat ini.