Ternyata Ini Pentingnya Car Seat Buat Si Kecil Saat Berkendara Loh Moms and Dads

Momen akhir tahun kerap dihabiskan oleh keluarga untuk berlibur bersama. Biasanya pilihan utama yang dipilih untuk menghabiskan waktu menyambut tahun baru ialah menggunakan kendaraan sendiri seperti mobil.

Bagi Moms and Dads yang baru mempunyai anak balita, sebaiknya memperhatikan juga keamanan dan kenyamanan anak. Apalagi jika perjalanannya memakan waktu yang lama dan juga cukup jauh.

Pembalap nasional Rifat Sungkar membagikan pengalamannya membawa anak berkendara. Ia mengemukakan, menggunakan car seat menjadi salah satu solusi keamanan berkendara bagi buah hati, apalagi jika mereka sangat aktif bergerak.

Menurutnya, banyak dijumpai orangtua yang memangku anaknya saat berkendara karena merasa lebih aman jika ada berada dekat dengan mereka atau pun duduk di depan. Namun menurut Rifat, anak duduk tanpa car seat atau duduk di depan bagi anak tidak aman, apalagi jika terjadi kecelaakan karena airbag yang kecepatannya mencapai 240 km/h dalam 0,003 detik dan ini bisa menjadi sesuatu yang berbahaya.

Sehingga menurut Rifat perlu juga diperhatikan penggunaan car seat yang sesuai dengan usia anak dan seat belt dinilai penting.

"Saya mempunyai beberapa variasi car seat, mulai dari yang bisa ditenteng, diletakkan di stroller ataupun yang bisa dipakai oleh anak yang lebih besar. Karena, buat saya memiliki car seat merupakan kebutuhan bukan pajangan dalam mobil," katanya seperti dikutip Antara.

Sementara itu, Dokter Bedah Tulang dan Spesialis Orthopedi dr Bagus Pramantha, SpOT, mengatakan pemilihan car seat perlu dipertimbangkan orangtua sesuai dengan usia si kecil.

"Penggunaan car seat juga harus disesuaikan dengan usia anak," katanya.

Lebih lanjut, ia mengatakan, kecelakaan lalu lintas menjadi salah satu penyebab kematian terbanyak pada anak usia 4-14 tahun, dan penggunaan car seat pun dinilai mampu menurunkan resiko kematian sebanyak 71 persen.

Adapun sejumlah jenis car seat yang ia bagikan. Pertama, Rear Facing car seat. Kategori car seat ini digunakan sejak anak lahir hingga usia 2-4 tahun.

"Pastikan pengaman terpasang dan posisi kepala anak tidak lebih tinggi dari car seat," kata dr. Bagus.

Selanjutnya, Forward Facing car seat. Kursi ini dapat digunakan hingga minimal anak berusia 5 tahun. Pastikan tali atau strap berada di atas bahu anak dan tidak memiliki celah dengan tubuh. Terakhir adalah Booster Seat.

"Digunakan ketika pennggunaan Facing car seat sudah tidak memungkinkan hingga dapat mengunakan seat belt pada umumnya," katanya.