parenting

Pergoki Anak Lihat Konten Dewasa? Ini Cara Bijak Menyikapinya

Anda tentu kesal lantaran anak melihat sesuatu yang belum waktunya dia lihat. Tapi jangan marah, terlebih sampai melontarkan kata-kata kasar.


Editor: Ery Syahria
Selasa, 20 Desember 2022 | 21:47 WIB
Ilustrasi anak main gadget[Pexels.com/Jessica Lewis Creative]
Ilustrasi anak main gadget[Pexels.com/Jessica Lewis Creative]

Orangtua perlu membatasi anak dalam menggunakan gadget. Ibarat pisau bermata dua, gadget juga memiliki sisi baik dan buruk bagi penggunanya.

Apa saja yang bisa diakses anak-anak lewat jadi hal penting untuk diperhatikan. Sebab pada dasarnya, anak adalah peniru yang ulung.

Lantas bagaimana jika Anda sebagai orangtua memergoki anak yang sedang melihat konten dewasa? Perlu diketahui, cepat atau lambat mereka akan tahu mengenai hal-hal dewasa. Ini bisa didapat dari rumah atau di lingkungannya bergaul dengan teman-temannya.

Dilnsir dari laman Halodoc, berikut kami sajikan bagaimana seharusnya sikap orangtua saat memergoki anak tengah melihat konten dewasa.

1. Jangan Marah

Anda tentu kesal lantaran anak melihat sesuatu yang belum waktunya dia lihat. Tapi jangan marah, terlebih sampai melontarkan kata-kata kasar.

Tenangkan diri dan jaga emosi ya Bunda. Bila sudah tenang, baru nasihati anak agar tak mengulangi perbuatannya lagi.

2. Normalkan suasana hati anak

Selain menjaga emosi, orangtua juga harus menormalkan suasana hati anak. Sebab, anak biasanya akan merasa malu ketika dipergoki melihat konten dewasa.

Menormalisasi suasana hati anak bertujuan agar mereka tak merasa rendah diri. Selanjutnya, beri tahu anak kalau rasa ingin tahu tersebut wajar, apalagi ketika memasuki masa pubertas. Tapi kasih tahu juga hal tersebut tak baik untuk anak seusianya.

3. Beri Tahu bahaya pornografi

Jika anak sudah cukup besar, kemungkinan besar ia akan melihat berbagai macam konten porno. Oleh sebab itu, segeralah beritahu padanya tentang efek buruk yang bisa disebabkan oleh pornografi. Minta ia untuk menjauhi pergaulan bebas agar terhindar dari penyakit menular seksual dan kehamilan yang tidak diinginkan.

Selain berbahaya bagi kesehatan, tanamkan pada anak bahwa pornografi mampu merusak perkembangan otak. Jelaskan juga padanya bahwa hubungan intim yang dilakukan tepat pada waktunya akan terasa lebih indah.

4. Cari tahu bagaimana anak akses konten dewasa

Penting bagi orangtua untuk tahu bagaimana anak bisa akses konten dewasa. Setelah Anda tenang, coba tanya dari mana sumber konten tersebut hingga sejak kapan melihat konten porno.

Tapi ingat, bahas hal tersebut dengan baik-baik. Buatlah anak merasa nyaman sehingga dia bisa berkata jujur.

5. Beri tahu bahwa hubungan intim tidak seperti di film porno

Beri tahu pada anak bahwa film porno hanyalah fiksi, sama seperti buku cerita yang sering ia baca, usai menjelaskan bahaya dari pornografi. Fiksi itu tidak nyata dan tidak bisa ia percaya begitu saja.

Katakan juga padanya tentang pentingnya hubungan intim untuk dilakukan pada waktu dan usia yang tepat, setelah menikah contohnya.

Tag konten dewasa Parenting Bahaya Gadget anak main gadget

Terkini