parenting
Gempi Putri Gisel Les Tiap Hari! Apa Plus Minus Les Padat untuk Si Kecil?
Berbeda dengan yang lain, Gempi justru memiliki jadwal yang sangat padat
Gempita Nora Marten yang putri semata wayang Gisella Anastasia dan Gading Marten, terlihat begitu cepat perkembangannya.
Di usia yang masih anak-anak, ternyata jadwal Gempi sudah sangat padat. Hal tersebut diketahui melalui akun @lambegosiip yang diunggah pada Kamis (15/12/2022).
Saat itu, Gempita sedang syuting bersama Mazaya Amania dalam satu stasiun televisi. Putri pertama Gisel itu lantas diberikan pertanyaan oleh Mazaya terkait kegiatannya setiap hari.
“Emang kak Gempi les apa aja?,” tanya Mazaya kepada Gempita dikutip pada Jumat (16/12/2022).
Kemudian, Gempi pun langsung menyebutkan kegiatannya dari Senin sampai hari Minggu. Beda dari anak-anak pada umumnya yang sering bermain, Gempi justru memiliki jadwal yang sangat padat.
“Nih ya aku bilangin pelan-pelan, Senin (les) Mandarin, Selasa kumon, Rabu wushu, Kamis sepatu roda, Jumat kumon sama berenang, Sabtu Piano, Minggu nggak ada tapi kan sekolah minggu ya,” jelas Gempita.
Sontak saja postingan itu menuai beragam komentar dari netizen. Ada pro dan kontra terhadap apa yang dilakukan anak seusia Gempi.
“Klo aku orang kaya ,anak ku pun pasti full kegiatan kek Gempi..sayangnya aku org biasa aja ,cm mampu les calistung ama ngaji doang,” imbuh netizen.
“Umur yg kayak gitu emang bagus untuk dikenalin dan dilatih semua hal karena anak lebih cepat tanggap dan juga bagus buat tumbuh kembang mereka,” tutur netizen lain.
“kasian … pdhal usia segitu hrnya menikmati masa kanak2nya krn itu tdk akan datang 2x,” kata netizen lain.
“dia les seminggu tapi happy yaa, keren berarti lesnya sesuai kemauan Gempi,” tambah lainnya.
Namun terkait hal tersebut, sebenarnya mendaftarkan anak banyak les ada plus minusnya bagi anak, lho! Berikut penjelasannya.
Plusnya
Salah satu manfaat les atau kursus adalah dapat membantu anak menggali minatnya sejak dini, sehingga banyak mengetahui variasi kemampuan dan kegiatan.
Selain itu les atau kursus sejak kecil juga dapat mengasah kemampuan anak dengan berbagai kegiatan. Misalnya kegiatan olahraga, musik, seni, atau yang lainnya.
Kegiatan ini akan menunjang perkembangan fisik, kognitif, dan psikososial yang menunjang perkembang si kecil.
Selain itu, jika Anda mendaftarkan anak untuk mengikuti les atau kursus yang berhubungan dengan pelajaran, ini bermanfaat membantu anak jika menghadapi kesulitan dalam pelajaran di sekolah.
Minusnya :
Sulitnya anak untuk berkonsentrasi
Tidak mudah untuk memusatkan pikiran pada kegiatan-kegiatan yang dijalankan bila aktivitasnya terlalu banyak. Jika kamu mendaftarkan anak banyak les, apalagi dengan waktu berdekatan, bukan tidak mungkin bila anak akan merasa jenuh hingga sulit berkonsentrasi.
Bisa saja rutinitas seperti ini akan terus berulang dan memberikan kebosanan terhadap anak. Itu lah mengapa perlu adanya persetujuan anak terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk mengambil keputusan.
Kurangnya waktu untuk bermain
Anak-anak secara umum berada pada usia yang gemar untuk bermain dengan teman sebayanya dan mengeksplor banyak hal di sekitarnya. Bahkan tak jarang anak-anak juga akan menghabiskan banyak waktunya untuk semakin mengenal diri sendiri melalui beragam hal positif.
Situasi ini jelas akan berbeda jika anak didaftarkan les dengan beragam jenis aktivitas. Bukan tak mungkin jika waktu bermainnya akan terpotong habis sehingga anak tak akan memiliki waktu untuk melakukan demikian.
Kelelahan pada anak
Menjalani banyak aktivitas dalam waktu berdekatan bukan tak mungkin akan menyebabkan seseorang merasa kelelahan. Hal seperti ini tak hanya berlaku untuk orang dewasa, melainkan juga anak-anak.
Orangtua perlu mewaspadai dampak kelelahan pada anak yang bisa membuatnya kesulitan dalam beraktivitas. Penting bagi orangtua untuk turut membantu anak dalam mengatur waktunya sehingga tak terkesan terlalu padat.